Kamis, 17 November 2011

Burung Merpati

Kita sepasang merpati
mengibaskan sayap menjejak langit
kita bebas
tak terkekang kandang, tak tertahan majikan
tanpa ikatan
bebas menghirup pagi
lepas tertawakan siang
tenang berlindung di bawah malam

hanya berdasar intuisi
kau dan aku terbang beriringan
saling mengisi nyawa dalam pundi udara
lagi dan lagi
semakin tinggi, semakin tinggi, semakin tinggi
walau tak sedikitpun menyentuh bimasakti

izinkan kuulur waktu bersamamu
karena sayapku kian rapuh dan tak menjanjikan
karena paruhku tak bisa melontarkan ikrar kepastian

hanya kau dan aku
mungkin sementara waktu,
sekedar harap adalah hingga akhir hayatku

http://3.bp.blogspot.com/_J7C6Ar9qfnA/S4XcEeoewWI/AAAAAAAAA3E/O07Buo_LRuU/s320/pigeons_by_tariq_za.jpg