Senin, 31 Januari 2011

Analogi Cinta/Hati

Gantungan Kunci
Aku galau setiap melihat gantungan kunci
— kenapa?
di satu sisi hatiku tergantung di satu sosok tapi aku juga bingung untuk mendapatkan kunci yang dapat membuka hatiku dan menguncinya rapat
_____
Anyaman Bambu
Anyaman terdiri dari dua arah untuk membuatnya (vertikal-horizontal)
Cinta membutuhkan ikatan erat yang saling menambal dari 2 arah hati yang saling bertautan agar kuat
_____
Permen Asemcinta itu seperti permen asem, enak dan bikin nagih
_____
Tali Sepatu
Tali sepatu seakan tidak berguna bila hanya terpasang pada sepatu, kedua ujungnya perlu diikat agar sepatu tidak lepas dan mudah berjalan
Hati juga percuma kalau hanya terpasang di badan
perlu hati yang lain untuk saling ditautkan dengan erat agar terasa tidak hampa
dan dalam perjalanan hidup kita akan lebih mudah dalam berjalan
_____
Radio
Kita sebagai pendengar radio mencari frekuensi atau sinyal yang ingin kita nikmati sepanjang hari karena isi acara tersebut menarik dan cocok dengan yang kita inginkan sepanjang hari
Hati mencari "isi" dari seorang lainnya karena menarik dan cocok agar bisa menemaninya sepanjang hidup
_____
Kopi Pahit
Cinta itu pahit tapi membuat orang ketagihan menikmatinya
_____
Kertas
Hati mudah tersobek
tapi kita bisa menulis kisah indah dan berkesan sebelum menjadi potongan-potongan kecil
_____
Kabel Barang Elektronik
Menancap di satu tempat dan tersengat oleh aliran cinta
Lalu hati kita menyala
_____
Teko Air
Teko berisi air yang dapat melegakan rasa dahaga orang yang kehausan
Hati berisi cinta yang dapat membasuh hati yang kering oleh sepi menjadi segar kembali
_____
Retsleting
Hati itu seperti retsleting,
bisa tertutup dan terbuka, kadang macet atau dol
orang lain hanya bisa melihat tampak luarnya saja
tapi, hanya aku sendirilah yang tahu isinya

http://2.bp.blogspot.com/_4EX2Q6rTel0/S7dXjDqAF4I/AAAAAAAAATs/9WxS-d2E87s/s400/HEART+LOU.jpg

Sabtu, 08 Januari 2011

Selimut Kegelapan

Aku terkubur
terjebak dalam kepalsuan
dibalik tanah dusta bersembunyi
dengan segala pohon ekspresi
untuk menutup jati diri

disengsarakan situasi
meresahkan hati nurani
mereka-reka keputusan Ilahi

sejak senyumku mengembang
maka mataku berpura-pura sejalan
menutupi lubang hati yang tersimpan jauh di dalam
ditinggal pergi cahaya untuk kembali ditutupi tirai kegelapan
tak perlu air mata untuk meringankan beban
dan meminta maaf atas dosa yang bertumpukan
telah luntur pula kepercayaan dan hilangnya perhatian
karena kita sudah tenggelam dalam seribu kesalahan

Kamis, 06 Januari 2011

Cinta itu . . . (Buta)

w : apakah kamu cinta aku?
p : iya
w : apakah kamu percaya cinta itu buta?
p : iya
w : sekarang liat aku! kucolok matamu hingga buta, agar terbukti cintamu padaku
___
w : apakah kamu percaya cinta itu buta?
p : percaya
w : apakah kamu cinta aku?
p : sejujurnya engga, fisik kamu kurang menarik buat aku, bahasa kasarnya kamu itu jelek
w : berarti 3 tahun ini kamu ga pernah paham arti cinta itu buta
p : bukan gitu, aku percaya kalau aku lagi buta waktu milih kamu, dan aku terpaksa cinta, untuk aplikasi dari cinta itu buta, dan aku percaya cinta itu buta gara-gara itu
___
w : bagaimana kamu mendeskripsikan cinta yang?
p : aku mendeskripsikan cinta itu buta
w : bagaimana?
p : setiap aku bertemu denganmu aku berusaha memejamkan mata lebih lama agar aku cinta sama kamu, karena bila melihatmu, jumlah cintaku berkurang padamu. Kadang juga aku berharap buta agar aku benar-benar cinta sama kamu
___
p : aku heran kenapa aku bisa jatuh cinta sama kamu, padahal kamu kan dulu cuma sainganku di kantor, dan aku membencimu
w : aku juga tidak tahu, cinta datang begitu aja, seperti halnya dengan ketidaksengajaan pandangan pertama
___
w : bagaimana bisa kamu cinta sama aku? aku kan orang miskin dan kamu pengusaha kaya
p : karena cinta itu buta, tidak melihat orang dari kasta atau status sosial, cuma aku menikmati saja kebutaan cintaku padamu
___
w : apakah kamu percaya cinta itu buta?
p : aku percaya
w : bagaimana bisa?
p : karena kita hanya mengobrol lewat dunia maya, tanpa pernah tatap muka, tapi aku sudah merasakan benar-benar jatuh cinta terhadapmu
___
w : apakah kamu percaya cinta itu buta?
p : dengan keadaanku seperti ini aku percaya, sejak aku mengenalmu, aku tak pernah melihat wajahmu, dan perlukah aku memberi alasan buat kamu untuk cinta? aku rasa tidak, aku hanya tahu kamu menerima aku bagaimanapun kondisi yang aku punya, dan hanya dengan hal itu aku menumbuhkan benih cinta, yang tiap hari tumbuh subur karena kamu selalu menerima aku tanpa keluhan
___
p : aku semakin percaya cinta itu buta
w : kenapa? apa persepsimu?
p : karena dahulu waktu pertama kali kita ketemu 50 tahun lalu aku tertarik padamu, aku tertarik akan fisikmu, hingga kita menikah, aku masih hanya tertarik pada fisikmu, tapi setelah berjalannya waktu, kamu ngajarin aku supaya aku ga liat fisik kamu, dan ketika kita sudah tua renta aku masih betah sama kamu, karena aku udah ga liat kamu dari fisik kamu lagi. Kini saat-saat terakhirku aku ucapkan terima kasih karena kamu udah ngajarin aku apa arti cinta

http://phoenix.web.id/wp-content/uploads/2010/11/love_is_blind_.jpg

bocah sepi

senyap ia larut
tak pernah sedikitpun ternikmati
melirik 8 penjuru angin dan ia tetap sendiri
dia bilang ia sepi
dia rasakan itu sunyi
tapi dia masih kuat berdiri
tak mau kalah dari rumput yang setia menari

kini ia menerawang malam
dia bilang ini masih sepi
dia rasakan ini masih sunyi
tapi ia bisa regangkan punggung kini

Senin, 03 Januari 2011

Terima Kasih Sore !

Lagi, matahari berjalan pulang
entah dimana rumahnya
udara telah berhembus lelah
sejuk santai sore hari

ratusan hari terlewatkan
berpapasan dan berlalu hampa
untuk dia,
sore hari

hingga dipertemukan kembali di halaman belakang rumah
titik berjumpa dan bertukar sapa
untuk kembali melayang di istananya

kuterima kado sore
untuk mengacuhkanku atas bising polusi jalan raya
oleh burung yang berkicauan, hinggap terbang pergi,
lincah kesana kemari
oleh kupu-kupu yang memamerkan kepakkan anggunnya
dan senyum cerah yang ditawarkan lukisan langit
hingga tegak kembali kaki bangkit melangkah

untuk : sore hari di halaman belakang rumah cibiru yang tidak tentu waktu untuk dinikmati terakhir kalinya

http://thefineartprintgallery.com/images/afternoon-sky-at-popham-we.jpg