Jumat, 31 Desember 2010

Tahun ini terus berganti

Selamat tahun baru
setidaknya setiap tahun akan terjadi pergantian tahun
adakah hal istimewa untuk dirayakan?
semua orang punya jawaban berbeda

mungkin detik-detik ini
evaluasi diri jangka panjang
dalam setahun
dan pembuatan program renovasi diri jangka panjang
untuk setahun berikut

Selamat memperbarui

gambar : http://www.nierva.com/wp-content/uploads/2008/12/new-years-eve-fireworks-display.jpg

Cerita Semalam

pagi yang datang
buat aku lupa kegiatan semalam
seakan menerangkan jalan pikiranku
dari dosa-dosa jahanam

cahaya hangat mentari
tidak dinikmati indah
oleh bapak tua china itu
bapak yang aku bakar tokonya
dia kulihat berlutut tak percaya
tak ada lagi usaha yang dimilikinya selama ini
akibat diriku dan teman-temanku

dengan riuh suara sepeda motor
kami mencari tawa
memecah kesunyian malam
menunjukan diri, meyombongkan diri
berniat melibas siapapun yang menghalangi jalan kami
tak usah dipertanyakan keadaan kami
Mabuk! sudah biasa

niat itu entah datang darimana
dengan bensin seadanya
kami ambil dari kendaraan kami
cipratkan pada sebuah toko alat listrik
semudah membakar rokok
kami memantik korek

kukira api kecil
ternyata ledakan besar
tahun baru serasa datang lebih awal

kami bahagia, kami tertawa
hanya saat itu saja

Aku Melihat Kamu (Jauh)

para bapak ahli fisika
tolong bantu aku
menghitung jarak yang kami punya
konversikan dalam nano
agar aku tahu
bahwa itu benar jauh
dengan angka yang ada

untuk mata yang kupunya
aku hanya bisa melihat
dari balik persembunyian ini
tirai kepura-puraan ini
tabir memuja secara rahasia

para ahli fisika lainnya
tolong bantu aku
menghitung waktu yang kubunuh bersama pandangan ini
konversikan dalam tahun
agar angka yang muncul itu kecil hasilnya

untuk kesabaran yang ada
tidakkah kau benci dengan ketakutan diriku?
rasa malu dan menutup diri
hinggap mengelilingi
untuk sekedar mengangkat kaki yang kan melangkah pun sulit
kupikir ku tak mampu untuk menjejakkannya walau sedikit

sudahlah
kucukupkan semua ini
biarkan aku menikmati karunia alam ini
memandang bidadari cantik
hanya dari sini

Kamis, 30 Desember 2010

Aku Melihat Kamu (Jauh di Sana)

Aku lihat matamu
kosong...

Aku melihatmu
jauh di balik indera mata
mungkin beban, mungkin sedih, mungkin keluh
mengganjal dari binar mata yang redup

Aku tidak melihatmu melihat padaku
aku di hadapanmu
dan kau objek pandangku

untuk apa disini
terus menunggu kau kembali kesini
mungkin karena cerita masa lalu yang terlampau bahagia
yang tidak pernah mampu dihapuskan dari catatan ingatan

saat kau hilang logika
aku tetap setia
setelah alami celaka
aku berusaha membuat kau bahagia
dan saat kini kau amnesia
aku tak pernah tahu harus berbuat apa

dengan hilang semua kenanganmu
bukan sama dengan menghilangkan kenanganku

aku akan selalu terjaga
untuk menatap mata yang hampa
menggali kembali asa
jauh di dalam sana

Aku Melihat Kamu (Itu Aku)

Semudah mencaci
aku membuat kesimpulan
dari secuil perilakumu

Semudah memaki
aku melihatmu
sinis. . .

Terkadang memuji
mungkin hanya sesekali
kagum atas ketidakmampuan sendiri

Aku melihatmu
seperti aku bercermin di pagi hari
di kaca bangunan lusuh kota mati



kebiasaan manusia yang cepat menilai orang lain
bukan karena ia tahu karakter orang yang ia nilai
tapi ia melihatnya dari sisi kehidupannya sendiri
sisi keseharian dan sifat-sifatnya
baik buruk orang karena ia lihat dari dirinya

Jumat, 24 Desember 2010

Ketika Kumohon

Ketika kumohon kekuatan
Allah memberiku kesulitan agar ku kuat
Ketika kumohon kebijaksanaan
Allah memberiku masalah untuk kupecahkan
Ketika kumohon kesejahteraan
Allah memberiku akal untuk berpikir
Ketika kumohon keberanian
Allah memberiku kondisi bahaya untuk kuatasi
Ketika kumohon cinta
Allah memberiku orang-orang bermasalah untuk kutolong
Ketika kumohon bantuan
Allah memberiku kesempatan

Aku tidak pernah menerima apa yang kupinta
tapi aku menerima apa yang kubutuhkan


*sebuah rangkaian kalimat yang terdapat dari pesan singkat yang dikirimkan oleh seorang sahabat

Kata Indah dari Pesan Singkat

alangkah syahdu menjadi kepompong
berkarya dalam diam, bertahan dalam kesempitan
tetapi bila ada waktu menjadi kupu-kupu
tak ada pilihan lain selain terbang menari
melantun kebaikan antara bunga
menebar keindahan pada dunia
dan angin pun memeluknya
dalam sejuk wangi surga



Hidup adalah belajar
belajar ikhlas,
walau kadang tak rela
belajar taat, 
walau kadang berat
belajar bertahan,
walau kadang tak kuat
belajar memahami, 
walau kadang tak sehati

belajar tentang kehidupan
belajar menjadi lebih baik
bukan sempurna
karena kesempurnaan bukan milik kita manusia

pesan singkat ini didapat dari seorang teman bernama Ala Nurdin
dia seorang senior saya di kampus
dia juga merupakan pementhor yang saya kagumi

(walau saya jarang ikut menthoring, hehehe)
teman sharing yang menyenangkan juga n.n
saya bisa banyak belajar darinya

Selasa, 14 Desember 2010

cahaya keraguan

cukup waktu untuk memutarkan bumi sekali mengelilingi matahari
dan kini aku merayap di tepi langit mencari kepastian
melewati rekayasa halusnya awan yang seakan lembut tapi menjebak agar terjatuhkan

aku rasa aku telah menggapai sang bintang yang kuimpikan
yang selalu kuperhatikan dan tak lepas dari pengamatan
mata mengintip melihat genggam telapak tangan yang berisi kosong
tangan ini belum menggenggam apapun
bintang pun hanya membalas tatapanku, bukan menghampiri

setiap saat bintang itu berpijar
aku yakini sebuah kepastian dia datang dan terus menerangiku dengan cahaya
tidak peduli ada matahari yang menang kala mewarnai siang
dan malam yang menghapuskan terang

aku hanya melihatmu mengedipkan cahaya
bukan benderang
atau mungkin akulah yang tidak melihat kau benderang
karena ku sendiri tidak melihat terang