Minggu, 07 Februari 2010

Hidup Maya

Tatapi layar
mulut terdiam
tangan bicara
jauhi realita

ini dunia maya
berbincang, melihat, mendengar

isi semu tak terelakkan
walau kadang meresap ganggu jiwa
merusak jalinan asli di dunia nyata
memperbaiki jendela pikiran
di lain ruang

nyata tetap nyata
maya tetap maya
tapi keduanya telah membaur
dan kini
separuh hidup adalah maya





*Jumat, 5 Februari 2010
.:::.26-365.:::.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar